Pengertian Berbicara Menurut Para Ahli: Pentingnya Keterampilan Berbahasa dalam Komunikasi

Keterampilan berbicara adalah salah satu aspek terpenting dalam komunikasi. Baik di dalam konteks profesional, pendidikan, maupun sosial, kemampuan berbicara dapat menjadi penentu kesuksesan seseorang dalam menyampaikan ide, mempengaruhi pendengar, dan membangun hubungan yang kuat. Tidak heran jika banyak ahli yang mengkaji pentingnya keterampilan berbicara ini dari berbagai perspektif. Dalam artikel ini, kita akan menggali lebih dalam tentang pengertian berbicara menurut para ahli, serta bagaimana keterampilan ini dapat dioptimalkan untuk kehidupan sehari-hari.

Keterampilan berbicara bukan hanya soal menyampaikan kata-kata; ini tentang menyampaikan makna yang dapat dipahami dan diterima oleh orang lain. Dalam banyak hal, berbicara adalah cerminan dari kemampuan berpikir kritis dan kemampuan untuk berkomunikasi dengan jelas. Oleh karena itu, memahami konsep ini dari sudut pandang para ahli dapat memberikan kita wawasan yang lebih baik tentang bagaimana mengembangkan keterampilan ini.

Di bawah ini, kami menyajikan pandangan dari beberapa pakar mengenai apa itu berbicara dan bagaimana keterampilan ini dapat memainkan peran penting dalam komunikasi sehari-hari.

Menurut Henry Guntur Tarigan

Henry Guntur Tarigan¹ (1983:15) dalam bukunya Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa mengemukakan bahwa

Keterampilan berbicara adalah kemampuan mengucapkan bunyi-bunyi artikulasi atau kata-kata untuk mengekspresikan, mengatakan serta menyatakan pikiran, gagasan, dan perasaan. Pendengar menerima informasi melalui rangkaian nada, tekanan, dan penempatan persendian. Jika komunikasi berlangsung secara tatap muka ditambah lagi dengan gerak tangan dan air muka (mimik) pembicara.

Masih menurut Henry Guntur Tarigan² (2008:3) dalam buku Berbicara menjelaskan bahwa

Berbicara adalah suatu keterampilan berbahasa yang berkembang pada kehidupan anak yang hanya didahului oleh keterampilan menyimak, dan pada masa tersebutlah kemampuan berbicara atau berujar dipelajari.

Menurut Djago Tarigan

Djago Tarigan³ (1990 : 149) menyatakan bahwa

Berbicara adalah keterampilan menyampaikan pesan melalui bahasa lisan.

 

Menurut Arsjad dan Mukti U.S.

Arsjad dan Mukti U. S.⁴ (1993:23) mengemukakan bahwa

Kemampuan berbicara adalah kemampuan mengucapkan kalimat-kalimat untuk mengekspresikan, menyatakan, menyampaikan pikiran, gagasan, dan perasaan.

 

Pentingnya Keterampilan Berbicara dalam Kehidupan Sehari-Hari

Mengapa keterampilan berbicara begitu penting? Dalam kehidupan sehari-hari, kemampuan ini memainkan peran yang krusial. Ketika kita berbicara, kita tidak hanya menyampaikan informasi, tetapi juga membangun hubungan, mempengaruhi orang lain, dan bahkan memecahkan masalah. Sebagai contoh, seorang pemimpin yang memiliki kemampuan berbicara yang baik akan lebih mudah dalam memotivasi timnya, menyampaikan visi, dan mengatasi konflik.

Selain itu, keterampilan berbicara juga sangat penting dalam dunia pendidikan. Guru yang memiliki kemampuan berbicara yang baik dapat menjelaskan konsep yang kompleks dengan cara yang mudah dipahami oleh siswa. Ini tidak hanya membantu siswa dalam memahami materi pelajaran, tetapi juga membuat mereka lebih tertarik dan termotivasi untuk belajar.

Dalam dunia profesional, keterampilan berbicara dapat menjadi pembeda antara kesuksesan dan kegagalan. Sebagai contoh, dalam sebuah presentasi bisnis, kemampuan untuk menyampaikan ide dengan jelas dan meyakinkan dapat menentukan apakah sebuah proyek akan disetujui atau tidak. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika banyak perusahaan yang menekankan pentingnya pengembangan keterampilan berbicara bagi karyawannya.

Cara Mengembangkan Keterampilan Berbicara

Mengembangkan keterampilan berbicara bukanlah hal yang mudah, tetapi dengan latihan yang konsisten, siapa pun dapat meningkatkan kemampuan ini. Berikut adalah beberapa cara untuk mengembangkan keterampilan berbicara:

1. Latihan Berbicara di Depan Cermin
   Salah satu cara terbaik untuk meningkatkan keterampilan berbicara adalah dengan berlatih berbicara di depan cermin. Ini memungkinkan Anda untuk melihat ekspresi wajah dan bahasa tubuh Anda, serta mendengarkan bagaimana Anda menyampaikan kata-kata.

2. Bergabung dengan Klub atau Komunitas: Bergabung dengan klub atau komunitas yang fokus pada pengembangan keterampilan berbicara seperti Toastmasters dapat memberikan kesempatan untuk berlatih berbicara di depan orang lain dalam lingkungan yang mendukung.

3. Mempelajari Teknik Berbicara yang Baik: Ada banyak teknik berbicara yang dapat dipelajari, seperti cara mengatur intonasi suara, mengatur tempo berbicara, dan menggunakan gestur yang tepat. Mempelajari dan menerapkan teknik-teknik ini dapat meningkatkan kemampuan Anda dalam berbicara.

4. Mendengarkan dan Mengamati Pembicara yang Baik: Salah satu cara terbaik untuk belajar adalah dengan mendengarkan dan mengamati pembicara yang baik. Perhatikan bagaimana mereka menyampaikan pesan, menggunakan bahasa tubuh, dan berinteraksi dengan audiens.

5. Latihan Berbicara Secara Teratur: Seperti halnya keterampilan lain, keterampilan berbicara perlu dilatih secara teratur. Cobalah untuk mencari kesempatan berbicara di depan orang lain, baik itu dalam lingkungan kerja, komunitas, atau bahkan di dalam keluarga.

 Menumbuhkan Kepercayaan Diri dalam Berbicara

Salah satu aspek penting dalam mengembangkan keterampilan berbicara adalah menumbuhkan kepercayaan diri. Banyak orang yang merasa gugup atau cemas saat harus berbicara di depan umum. Untuk mengatasi hal ini, penting untuk terus berlatih dan membiasakan diri berbicara di depan orang lain. Menghadapi ketakutan Anda secara bertahap dan mencari umpan balik konstruktif dari orang-orang di sekitar Anda dapat sangat membantu. Percayalah bahwa semakin sering Anda berlatih, semakin percaya diri Anda akan menjadi dalam berbicara.

Berbicara dalam Berbagai Konteks

Selain berbicara di depan umum, keterampilan berbicara juga penting dalam berbagai konteks lainnya seperti dalam pertemuan bisnis, wawancara kerja, bahkan dalam percakapan sehari-hari dengan teman dan keluarga. Memahami audiens dan menyesuaikan gaya komunikasi Anda dengan situasi yang ada adalah kunci keberhasilan. Misalnya, gaya berbicara dalam pertemuan bisnis formal tentu berbeda dengan gaya berbicara saat bersosialisasi dengan teman-teman.

Kesimpulan

Dengan begitu banyak manfaat yang dapat diperoleh dari memiliki keterampilan berbicara yang baik, tidak ada alasan untuk tidak mulai mengembangkannya sekarang. Mulailah dengan langkah-langkah kecil, seperti berlatih di rumah atau bergabung dengan komunitas, dan terus tingkatkan kemampuan Anda seiring waktu. Ingat, berbicara adalah seni yang dapat dipelajari oleh siapa saja, dan dengan dedikasi, Anda dapat menjadi seorang pembicara yang efektif dan berpengaruh.

Artikel ini dibuat hanya untuk informasi semata. Jika Anda ingin mengutip artikel ini, mohon sertakan tautan hidup ke situs web atau halaman ini. Terima kasih.

REFERENSI
Artikel:
1. Tarigan, Henry Guntur. (1983). Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa
2. Tarigan, Henry Guntur. (2008). Berbicara. Bandung, Angkasa
3. Tarigan, Djago, dan Tarigan, H.G. (1990). Teknik pengajaran Keterampilan berbahasa. Bandung: Angkasa 
4. Arsjad, Maidar G. dan Mukti, U.S. (1993). Pembinaan Kemampuan Berbicara Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga