--> Skip to main content
Trigonal Translator: Penerjemah Bahasa Inggris ke Bahasa Indonesia dan Bahasa Sunda

Penyakit Kaki Gajah

Penyakit kaki gajah atau filariasis adalah sejenis penyakit parasit tropis yang memengaruhi kelenjar limfa dan pembuluh limfa serta disebabkan oleh cacing filaria atau disebut juga cacing Filariodidea. Penyakit ini masih banyak diderita oleh banyak orang di Indonesia, terutama di daerah yang akses terhadap fasilitas kesehatannya masih minim. Tetapi, program eliminasi filariasis yang dicanangkan oleh pemerintah masih terus berjalan untuk menuju Indonesia bebas kaki gajah.

Penyebab Filariasis

Penyebab penyakit filariasis adalah penyakit yang disebabkan oleh cacing filaria yang dibawa oleh nyamuk. Secara langsung, filariasis disebabkan oleh cacing filaria dan secara tidak langsung disebabkan oleh nyamuk yang sudah terifeksi cacing filaria.

Berikut ini yang merupakan penyebab dari munculnya penyakit filariasis adalah:

  • Lingkungan yang tidak bersih sehingga banyak nyamuk bersarang dan berkembang biak.
  • Gaya hidup manusia yang jauh dari kebersihan.
  • Parasit filarial, terdapat 3 jenis parasit filarial di Indonesia yaitu Wuchereria bancrofti, Brugia malayi, dan Brugia timori.

Cacing Filaria

Cacing filaria yang memiliki nama latin wuchereria bancrofti adalah kelas dari anggota hewan tak bertulang belakang yang termasuk dalam filum Nemathelminthes.

Penyakit filariasis merupakan penyakit yang diakibatkan oleh cacing. Jenis cacing yang menyebabkan penyakit kaki gajah pada manusia akibat penyumbatan pembuluh getah bening adalah cacing filaria.

Cacing filaria hidup parasit pada tubuh manusia yaitu pada bagian pembuluh limfa di kaki.

Cacing filaria ini sering disebut juga cacing kaki gajah.

Filariasis limfatik atau Elephantiasis disebarkan oleh nyamuk yang terinfeksi. Gigitan nyamuk ini menularkan parasit yang menuju sistem limfa.

Gejala Kaki Gajah

Gejala filariasis yang paling umum adalah pembengkakan kelenjar getah bening di bagian kaki.

Sebagian besar kasus tidak memiliki gejala. Jarang terjadi kerusakan jangka panjang pada sistem limfa yang menyebabkan pembengkakan di kaki, lengan, dan alat kelamin. Kondisi ini juga meningkatkan risiko seringnya infeksi bakteri yang mengeraskan dan menebalkan kulit (kaki gajah).

Pencegahan Filariasis

Pencegahan filariasis bisa dilakukan dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini:

  • Membersihkan lingkungan tempat tinggal secara berkala sehingga tidak ada sarang nyamuk yang tersisa.
  • Mengoleskan losion anti nyamuk dan kenakan pakaian yang tertutup jika berada di luar ruangan atau kawasan yang banyak nyamuk.
  • Menggunakan kelambu atau obat nyamuk untuk menjaga dari gigitan nyamuk di dalam rumah.

Pengobatan Kaki Gajah

Obat penyakit kaki gajah biasanya berupa antiparasit, yaitu ivermectin, albendazole, doxyxycline, atau diethylcarbamazine. Selain itu pasien pun akan diberikan obat antibiotik untuk mencegah dan mengobati infeksi.


Itulah penjelasan mengenai pengobatan kaki gajah yang berhasil Trigonal Media rangkumkan.

Artikel ini dibuat hanya untuk informasi semata. Jika Anda merasa terbantu oleh artikel ini, mohon keikhlasannya untuk mendoakan supaya Tuhan selalu melimpahkan kebaikan kepada Trigonal Media sekeluarga. Terima kasih.

REFERENSI
Artikel: 
Berbagai sumber 
Gambar:
Canva.com