--> Skip to main content
Trigonal Translator: Penerjemah Bahasa Inggris ke Bahasa Indonesia dan Bahasa Sunda

9 Rahasia Mengejutkan Mengenai MLM

Hampir semua orang pernah mendengar istilah MLM, yaitu sebuah skema merekrut orang dan/atau menjual produk. Di sini saya tidak mau berdebat masalah pengertian, silakan berpendapat sesuai pemahaman pribadi masing-masing. Tapi tahukah Anda bahwa ternyata MLM memiliki 10 fakta tersembunyi yang cukup mencengangkan? Berikut penelusuran Trigonal Media.

9 Rahasia Mengejutkan Mengenai MLM

Pada artikel ini saya tidak akan membahas MLM dalam negeri, seperti CNI, cukuplah MLM luar negeri saja, agar tidak banyak yang merasa diserang dan disakiti, karena apapun yang berasal dari luar negeri itu keren, berkelas, dan tidak pernah salah.

Sebagai pengetahuan awal, skema piramid merupakan sistem member merekrut member, tanpa merekrut member model bisnis ini akan bangkrut.

1. MLM itu menguntungkan

Bisnis MLM itu bisa membuat Anda kaya dan memiliki model bisnis yang sangat menguntungkan, TAPI hanya bagi Anda yang berada di bagian piramid atas.

Dikutip dari The Verge, MLM di Amerika menghasilkan keuntungan sebesar 30 milyar Dollar. Anehnya, Amway mengakui bahwa rata-rata penjualan kotor anggotanya hanya sebesar 200 Dollar. Jadi bisa dipastikan bahwa pendapat besar tersebut, sebagian besar berasal dari perekrutan anggota.

Mereka yang berada di atas akan semakin kaya karena kebodohan mereka yang ada di bawah.

Jadi bagi Anda yang berada di bagian bawah piramid, jangan harap bisa kaya atau dapat untung, Anda hanya akan jadi sapi perah.

2. Celah hukum memungkinkan MLM terus berjaya

Skema piramid adalah sistem yang ilegal, tapi MLM telah meninggalkan sistem semacam itu. Mereka tidak hanya merekrut anggota tetapi juga menjual produk.

Di situlah letak celah hukumnya, walaupun kenyataannya mereka tetap mengusung skema piramid, tetapi mereka memiliki produk atau jasa untuk dijual, sehingga secara hukum mereka dianggap bersih.

Skema piramid ini memiliki banyak variasi, tetapi tetap memiliki akar yang sama. Sehingga, banyak bisnis MLM yang tidak mau disebut sebagai MLM, karena MLM memiliki konotasi yang negatif.

3. MLM memiliki tingkat kegagalan 99%

Sebuah laporan menunjukkan bahwa MLM Amway di Amerika Serikat memiliki tingkat kegagalan sebanyak 99%.

4. MLM menggunakan taktik luar biasa untuk merekrut anggota

MLM sering kali menargetkan mereka yang rapuh secara finansial, tetapi ambisius dan memiliki mental yang lemah. Mereka mencuci otak targetnya dengan impian, sebuah impian yang tampak tidak mungkin untuk dicapai tetapi, dengan bantuan MLM, semua itu akan direngkuh dengan mudah. Terlihat luar biasa, tapi bagi 99% anggotanya, semua itu hanya akan terus jadi impian.

Tidak sedikit pula orang yang pintar dan kaya yang ikut terjebak, tentu saja bukan karena mereka mudah dibohongi, tetapi karena kecerdasan mereka ditutupi keserakahan. Mereka ingin menggandakan harta yang mereka punya dengan cara yang mudah dan cepat.

5. MLM terus menguras uang anggotanya

Umumnya, MLM meminta uang pendaftaran kepada para anggota barunya. Kemudian, uang dan uang lagi untuk seminar, buku, VCD, DVD, aplikasi, dan lain sebagainya.

Terkadang karena tidak ada yang berminat untuk membeli produk, member MLM menggunakan uangnya sendiri untuk mencapai target penjualan. Tak lain dan tak bukan untuk segera mendapatkan promosi jabatan.

6. MLM ada di seluruh dunia

MLM bertransformasi dan menyesuaikan diri dengan keadaan negara mereka beroperasi. Terkadang, nama perusahaannya pun dibuat berbeda untuk mengesankan tidak adanya keterkaitan antara MLM satu dengan yang lainnya.

Sebagai bukti, meskipun Amway berbasis di Michigan, Amerika Serikat, tetapi 90% operasional bisnis perusahaan dijalankan di luar negeri. Serta, di Amerika sendiri Amway memiliki banyak perusahaan yang juga bergerak di bidang MLM.

7. MLM pernah dituntut secara hukum

Herbalife dan Amway pernah dilaporkan oleh para anggotanya karena dianggap telah merugikan dan diketahui menggunakan sistem piramida. Amway sendiri pernah kalah di pengadilan dan harus membayar tuntutan sebesar 150 juta Dollar kepada para pelapornya. Tetapi, tentu saja Amway tetap tidak mengakui bahwa mereka bersalah.

8. Beberapa produk MLM sangat berbahaya

Produk MLM bisa sangat berbahaya bukan hanya karena kandungannya yang belum teruji secara klinis, tetapi juga karena para penjualnya bukan dokter, mereka hanya agen pemasaran yang mengejar target penjualan.

Beberapa produk MLM pun diklaim dengan sangat berlebihan, terutama “pil ajaib” yang, katanya, bisa mengobati berbagai macam penyakit dengan hanya meminumnya secara rutin, terutama kebohongan pil penurun berat badan.

Coba Anda lihat dan dengar, 90% isi buku panduan dan seminar MLM berisi tentang mimpi indahnya menjadi orang kaya, dan hanya 10% membahas khasiat produk yang dijual. Jadi MLM itu menjual produk, apa menjual mimpi?

9. Pemilik MLM sangat kaya dan dermawan

Richard DeVos dan keluarganya adalah pemilik Amway, selain itu juga dia adalah pemilik klub basket Orlando Magic, donor utama untuk berbagai kegiatan keagamaan, penyandang dana terbesar untuk calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, dan lain sebagainya.

Artikel ini dibuat hanya untuk informasi semata. Jika Anda ingin mengetahui lebih jauh tentang pembahasan ini, silakan baca buku atau sumber informasi yang ada di bagian referensi. Terima kasih.

REFERENSI
Artikel:
1. Gordon Gora. 10 Shocking Facts About Multilevel Marketing Schemes. Diakses pada tanggal: 01/04/2016
2. Berbagai sumber 
Gambar:
Dokumen pribadi